Friday, April 17, 2015

BUTA


Aku pura – pura buta
Agar aku tak pernah tau kehadiranmu di hadapku
Aku pura – pura buta
Saat ada sepiku diantara bisingku
Aku pura – pura buta
Ketika Kamu, dia, mereka, memintaku tuk membuka mata
Aku pura – pura buta
Ketika ada yang membawa kehangatan pada tanganku
Aku pura – pura buta
Meski ada dia yang tak hanya membawa kehangatan pada tanganku
Aku masih pura – pura buta
Ketika ada dia yang eratkan hatinya pada genggaman ku
Aku tetap pura – pura buta
Karena semua kata, kini tlah terasa hampa
Aku benar – benar buta…
Sudak tak ada lagi yang mampu kurasa
Karena buta tak hanya tentang mata…


(Shella Syakhfiani)

BIAS


Kenapa ada bayang ku terdiam di pojok sana ?
Seperti ingin tapi tak mampu
Akupun tertahan dalam kediaman
Mungkin ada magnet dalam tubuh ku dan bumi tempat ku berpijak
Karena aku tak mampu gerakkan nafas ku
Sehelai pun aku tak mampu...

Batas ini tak mampu ku lewati
Rasaku, fikirku, citaku, membisu
Terbaur antara inginku dan ketidak mampuanku
Dan aku enggan iyakan, apa yang terdalam
Yang telah larut terbias bersama bayang - bayang